Selamat Datang di Website Partabagsel Bersatu: Wadah Perhimpunan Masyarakat Tapanuli Selatan, Mandailing Natal, Padangsidimpuan, Padang Lawas dan Padang Lawas Utara. HORAS TONDI MADINGIN, SAYUR MATUA BULUNG..

RAHUDMAN HARAHAP TUTUP PELATIHAN TRADISI MARKOBAR : PARTABAGSEL BERSATU RENCANAKAN KERJASAMA PELATIHAN BUDAYA

PARTABAGSEL NEWS (15/02), Tokoh Masyarakat Tapanuli Bagian Selatan, Rahudman Harahap,MM. tutup acara Pelatihan Tradisi Lisan "Markobar" Mandailing Tapanuli Bagian Selatan. Dalam sambutannya Rahudman mengatakan pentingnya menjaga dan melestarikan adat istiadat daerah sebagai kekayaan non benda. "Tehnologi informasi yang semakin maju dapat menggerus nilai-nilai sopan satun, adat istiadat yang sudah tertanam apabila kita tidak berusaha menjaganya, demikian Rahudman. Tokoh yang juga mantan Walikota Medan ini menyampaikan kekhawatirannya akan punahnya warisan budaya Tabagsel seperti Surat Tulak-Tulak, Tradisi Markobar, Seni Onang-Onang, bahkan bahasa Mandailing-Angkola." Oleh karena itu tokoh-tokoh Tabagsel dari berbagai kalangan di seluruh penjuru tanah air perlu kembali mendengungkan gerakan Marsipature Hutana Be yang telah digagas oleh tokoh-tokoh Tabagsel masa lalu, seperti almarhum Raja Inal Siregar, demikian Rahudman. Ketua Umum DPP Partabagsel Bersatu Mahmun Syarif Nasution dalam laporannya menjelaskan bahwa Pelatihan Tradisi Markobar ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi para peserta untuk tampil sebagai "Parkobar" dalam acara-acara adat perkawinan (Siriaon) dan kematian (Siluluton) yang saat ini semakin langka. "Acara ini mendapat sambutan yang baik dari berbagai fihak sehingga acara ini sukses. Kedepan pelatihan-pelatihan budaya Tabagsel akan kita gelar seperti pelatihan Gordang Sambilan, Tor-Tor (seni tari Tabagsel), Mangupa dan Pelatihan menulis Surat Tulak-Tulak (Aksara Mandailing)"
Ketua Panitia Pelaksana Radja R. Nasutian yang akrab dipanggil Raja Medan ini mengatakan, pelatihan ini diselenggarakan dari tanggal 8 Januari sampai dengan 13 Pebruari 2024 selama 12 kali pertemuan (48 Jam Pelajaran) dengan jumlah peserta sebanyak 14 orang. Peserta berasal dari berbagai profesi seperti PNS, Dosen, Pedagang dan Guru. Dalam pelatihan dilaksanakan berbagai simulasi untuk mengasah keterampilan berbicara (apantunon) dalam tradisi Mandailing. Narasumber dalam Pelatihan ini disampaikan oleh budayawan Tabagsel Bakhsan Parinduri yang juga aktif menulis buku seperti Kamus Mandailing-Indonesia, Filosofi Mandailing dalam 1395 Ajar Poda, Kearifan Mandailing dalam Tradisi Lisan dan Panduan Markobar dalam Budaya Mandailing. Bakhsan Parinduri atau yang akrab di sapa dengan Bang Jasinaloan ini mengatakan bahwa Partabagsel Bersatu telah berupaya menjaga tradisi lisan "Markobar" yang hampir punah terutama di kota besar seperti Kota Medan. Jasinaloan yang juga pimpinan grup seni Gordang Sambilan "Rap Tama Entertainment" ini berpesan agar para alumni pelatihan terus belajar dan aktif dalam berbagai acara budaya Tabagsel agar ilmu yang diperoleh dapat semakin berkembang.
Penutupan pelatihan dihadiri oleh para tokoh adat Tabagsel seperti Bapak Zainal Abidin Hasibuan (Tokoh Padang Lawas) dan Ahmad Rajo Batubara (Tokoh Mandailing Natal). Hadir dalam acara tersebut Acmad Aly Nasution, Arjan Harahap, Parluhutan Hasibuan,Fauzi Nasution, Khoirullah Lubis, Sulkan Nasution, Sulpan Lubis, H.M. Yusuf Nasution, Solihan Hasibuan, Abdi Negara Nasution, Iskandar Pasaribu, Toni Nasution dan Mhd. Rasyiod Nasution. Protokol dalam acara ini dilaksanakan oleh Hamidah Hasibuan. Acara juga dihadiri oleh Pengurus Gerakan Wanita Partabagsel Bersatu, imbuh Raja Medan.
https://www.facebook.com/100005165942728/videos/pcb.2431704470345061/1102680270970464

: